Kemenhaj Pastikan Kuota Haji 2026 untuk Jawa Barat Berkurang, Ini Penyebabnya

Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) memastikan kuota calon jemaah haji Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk tahun 2026. Kuota haji tersebut turun dari semula 38.723 menjadi 29.643 orang.

Kuota calon jemaah haji dari Jawa Barat untuk tahun 2026 tercatat 29.643 orang yang terdiri dari 27.833 jemaah, 1.482 lansia, 205 pembantu Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 123 Petugas Haji Daerah (PHD).

Kuota ditentukan berdasarkan nomor urut daftar dari yang terkecil. Berbeda dengan tahun sebelumnya, kuota ditentukan berdasarkan jumlah penduduk musim terbanyak di masing-masing kabupaten dan kota.

Ke depannya, calon jemaah haji akan disesuaikan dengan data dan melalui tahap verifikasi. Seluruh data pun dapat diakses melalui aplikasi Satu Haji. Dengan demikian, tidak akan ada lagi calon jemaah haji yang menyalip nomor urut seperti yang kerap terjadi pada pelaksanaan sebelumnya.

“Jadi siapa yang mendaftar pertama, itu dia yang akan dilayani. First come dan first serve,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kemenhaj Provinsi Jawa Barat Boy Hari Novian dalam keterangan pada Kamis (13/11/2025).

Menurutnya, sistem pemberangkatan calon jemaah haji baru tersebut merupakan salah satu bentuk keadilan yang diupayakan Kemenhaj.

“Jadi ini adalah satu bentuk keadilan yang diupayakan oleh Kementerian Haji dan Umrah, bagi seluruh jamaah haji tidak hanya di Jawa Barat, tapi juga di seluruh Indonesia,” tutur Boy. (Ym)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*